Lombok Tengah – Usai paripurna dengan agenda pidato perdana Bupati dan Wakil Bupati Loteng H. Lalu Pathul Bahri- Dr. HM Nursiah.
Bupati dan wakil Bupati Loteng melakukan jumpa Pers di sekretariat Media Center DPRD Loteng, yang di dampingi Ketua DPRD Loteng Lalu Ramdan dan Sekretaris Dewan Loteng Suhadi Kana.
Dalam jumpa Pers tersebut Bupati dan Wakil Bupati Loteng memaparkan ada Lima program yang sudah di siapkan, menuju Loteng Masmirah.
“Kami sudah siapkan Lima langkah menuju Loteng yang masmirah atau masyarakat yang mandiri, berdaya saing, sejahtera dan harmonis,” kata Bupati Loteng H. Lalu Pathul Bahri kemarin.
Lima langkah tersebut di antaranya, meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), menuju generasi emas, sehat dan cerdas. Mewujudkan pelayanan publik yang profesional, inklusif, mudah, tepat waktu dan terjangkau.
Selain itu, mewujudkan ekonomi daerah yang inklusif dan berkelanjutan, mewujudkan keseimbangan pembangunan infrastruktur antarwilayah.
“Ke-lima mengintegrasikan nilai ahlakul karimah dan nilai budaya luhur dalam kehidupan bermasyarakat,” sambungnya.
Dikatakan, Loteng dari masa ke masa, terus mengalami perubahan dan perkembangan. Dalam beberapa periode terakhir, telah menyaksikan berbagai kemajuan di sektor pertumbuhan ekonomi, infrastruktur, pendidikan, kesehatan, kesejahteraan masyarakat dan pelayanan publik.
Namun dalam perjalanan itu, tidak luput dari tantangan dan hambatan yang selama ini telah dihadapi bersama. Kendati demikian, pihaknya tetap berkomitmen untuk melanjutkan program unggulan yang telah dilaksanakan pada periode sebelumnya.
Diakuinya, pada periode pertama kepemimpinannya bersama Dr. HM. Nursiah, langsung dihadapkan dengan musibah berupa pandemi COVID-19 yang berlangsung selama dua tahun, sehingga itu menyebabkan berbagai kesulitan dalam pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan tersendat.
Bukan hanya itu, akibat pandemi tersebut juga telah berdampak signifikan pada berbagai sektor, mulai dari kesehatan, ekonomi, pariwisata dan yang lainnya.
Namun, di tengah semua ini, masyarakat Loteng menunjukkan ketangguhan luar biasa dengan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas daerah. Sehingga satu persatu mampu dilewati, hal tersebut dibuktikan dengan berbagai macam prestasi mampu di ukir, termasuk sukses meraih WTP untuk ke 13 kalinya.
“Semangat masyarakat Loteng sudah teruji, kendati sekarang ada pengurangan anggaran dari pusat, kami optimis semua visi misi membangun Loteng yang masmirah, insyaallah mampu kita wujudkan bersama,” tutupnya. (*)
