LOMBOK TENGAH,MP – Satu lagi Ruang Terbuka Hijau (RTH) diresmikan Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah pada Jumat (8/12) 2016 lalu. RTH itu diberi nama Taman Amaq Gewar- Amaq Lembain yang berlokasi di Kampung Meteng Kelurahan Prapen Kecamatan Praya Lombok Tengah.
Rangkaian peresmian Taman Amaq Gewar- Amaq Lembain tersebut, dimulai dari jalan kaku puluhan pegawai dari RTH Taman Muhajirin praya sebagai pengganti senam pegai yang biasa dilakukan. Jalan kaki seluruh pegawai lingkup SKPD Lombok Tnegah tersebut finish di Taman Amaq Gewar- Amaq Lembain.
Bupati Lombok Tengah, HM.Suhaili,FT.SH.MM dalam sambutanya pada peresmian taman tersebut menyampaikan, apa yang akan diresmikan pagi itu merupakan sarana untuk rekreasi keluarga dan tempat bermain sekaligus sarana olah raga masyarakat. “Wahana itu dalam bentuk RTH seperti yang disaksikan bersama oleh masyarakat saat ini,”Katanya.
Selain itu lanjut Bupati, melalui dibangunya berbagai taman tersebut, sekalian digunakan sebagai wahana untuk mengenang para tokoh masyarakat, agama dan pemuda yang ada di Lombok Tengah. Sekaligus sebagai pengahrgaan dan apresiasi atas jasa-jasa yang pernah ditorehkan.”Mulai dari tempat ini, kita namakan RTH ini dengan nama Taman Amaq Gewar-Amaq Lembain,”Jelasnya.
Demikian juga nama-nama RTH baru lainya, yang juga segera dibangun lagi di Kota Praya, akan dinamakan dengan nama tokoh-tokoh masyarakat lainya seperti Goeroe Bangkoel, Datu Tuan – Miq Tuan Lalu Hasym, berikutnya dengan nama Mamiq Ocet Talib dan lainya.”Dengan adanya nama-nama seeprti itu, maka generasi berikutnya bisa bertanya, siapakah amaq Gewar. Sehingga semaua tidak ditelan massa,”harapnya.
Tokoh-tokoh itu lanjut Bupati, patut untuk dikenang karena berbagai jasa yang telah dilakukanya. Merekalah yang berjuang sehingga masyarakat, daerah dan Kabupaten Lombok Tengah ini ada.
Selain sebagai tempat rekreasi, RTH semacam itu lanjut Bupati, bisa dimaamfaatkan sebagai tempat mengais rejeki bagi masyarakat sekitar dengan potensi banyaknya masyarakat yang akan berdatangan ke taman Amaq Gewar tersebut. “Insyaallah disebelah timur, akan kita timbun lagi dan disana nantinya bisa dipakai sebagai lapak-lapak kuliner khas prapen,”Terangnya.
Adapun yang disebelah selatan lanjut Bupati, juga akan ditata sedemikian rupa. Salunya akan diperbaiki sehingga bisa tampak lebih cantik dan indah. Sungainya akan dikeruk, termasuk 3 sungai yang ada ditengah-tengah kota praya seperti di MAN-HAL Praya. “Begitu juga dengan sungai yang ada di Keluarahan Leneng sungainya akan dikeruk dan pinggir kiri dan kananya akan dibuatkan taman, agar bisa duduk-duduk sambil mincing juga selfie,”Ungkap Bupati.
Itulah sejumlah Obsesi Lombok Tengah yang pada tahun 2017 mendatang bisa segera dibangun. Untuk itu, Bupati mengajak semua untuk bersyukur atas apa yang sudah dibangun tersebut agar apa yang sudah diberikan oleh Allah tersebut tidak diambil lagi dengan cara berterimaksih kepada mereka yang jadi sebab dibangunya RTH tersebut.”Caranya dengan menjaga RTH tersebut hingga bisa lestari dan tetap cantik seperti saat ini,”Tandasnya. (ding)