LOMBOK TENGAH, MP – Ahad, 27/9/2020, Di kediamannya Bale Penujak, Pasangan Maiq Meres Pathul-Nursiah mengukuhkan kordinator desa (KORDES) Kecamatan Praya Barat dan Praya Barat Daya, pengukuhan kordinator tim desa merupakan kegiatan yang ke sekian kalinya, dari 12 kecamatan sisa dua kecamatan yang belum, namun sudah terjadwal. Ungkap Hasan Masat Kordinator Relawan Lombok Tengah Zona Empak Bau,
Hasan Masat menambahkan bahwa Antusiasme Kordes yang tinggi membuat panitia kelabakan untuk mengatur posisi agar tetap menjaga protocol covid 19, termasuk mewajibkan peserta untuk cucitangan dengan sabun dan wajib memakai masker. “Alhamdulillah semua relawan bisa di kondisikan untuk mentaati protokol covid 19, Deklarasi Kordes ini merupakan perwakilan 5 orang setiap desa dan sudah terbentuk juga 9 relawan ditingkat Dusun dan semua desa alhamdulillah hadir. Ungkap Kordinator Zona Empak Bau.
Sebelum pengukuhan kordes, Calon Wakil Bupati Dr. H. Nursiah, S.sos, Msi. menyempatkan diri untuk membersamai dan menyantuni anak Yatim yang ikut bersama rombongan. “Meski mereka belum memilih tapi yang tiang harapkan adalah doa mereka supaya kami dapat melanjutkan membangun Lombok Tengah,” Ungkapnya.
Nursiah menjelaskan, kepedulian terhadap anak Yatim ini, Alhamdulillah Lombok Tengah menjadi contoh Nasional yaitu Rahman–Rahim Day, yang dulu digagas oleh Pak Bupati Suhaili-Pathul serta kami di Sekda. Dan sekarang sudah menjadi kegiatan nasional, namun saya pribadi masih belum puas dengan santunan yang hanya Rp. 100.000,-ribuan itu. Selanjutnya kami akan berusaha agar supaya berlanjut kepada jaminan kesehatan dan pendidikan, serta kemandirin Anak Yatim, termasuk akan diprogramkan juga beasiswa kedokteran untuk keluarga miskin dan Tahfiz Qur’an. Supaya sekolah Dokter bukan hanya impian untuk orang-orang kaya tapi anak-anak kita yang kurang mampu dan Hafiz Qur’an juga punya kesempatan.
Pada saat orasi politik, Nursiah menyampaikan beberapa program khusunya terkait dengan Program Lombok Tengah Soleh berupa; Peningkatan Insentif Marbot dan Guru Ngaji, Jaminan Kesehatan Tuan Guru dan Pemuka Agama. Program Lombok Tengah Sejahtera; membangun Pelaku UMKM perempuan yang madiri, Membangun kawasan ekonomi unggul di zona aik meneng, Asuransi Petani dan Nelayan. Program Lombok Tengah Sareng karye berupa; Menuju Jalan kabupaten 100% mantap, Sepeda motor untuk kepala dusun, dll. Serta Program Lombok Tengah Trasne berupa; Bale Yatim Piyatu, Yatim Piyatu Mandiri, Beasiswa Kedokteran bagi keluarga miskin dan Tahfiz Al-Qur’an, Serta pemberdayaan pondok pesantren. (*)