Tiba di arena perhelatan pembukaan MTQN XXVI, Jokowi Dikerumuni Warga Yang Ingin Bersalaman

MATARAM,MP – Di Islamic Center Mataram, NTB, Sabtu(30/7) malam, Presiden RI, H Joko Widodo tampak bersilaturrahim menyapa dan bersalaman dengan kerumunan masyarakat yang antusias menyaksikan acara pembukaan dari luar arena Islamic center.
Tampak hadir mendampingi Presiden, ibu negara, Hj. Iriana Joko Widodo, Gubernur Nusa Tenggara Barat Dr.TGH M Zainul Majdi beserta istri Hj. Erica Zainul Majdi.
Ribuan  tamu undangan memenuhi areal islamic center, terdiri dari para pimpinan lembaga negara, para duta besar perwakilan negara sahabat, para menteri kabinet kerja, sekjen robitoh alam islami para peserta konferensi internasional , para gubernur se-indonesia, tokoh agama dan tokoh masyarakat serta khafilah dari 34 Provinsi se-Indonesia.
Dalam sambutan selamat datangnya, Gubernur NTB Dr. TGH M Zainul Majdi mengungkap, bahwa menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ Nasional, merupakan suatu kehormatan dan kemuliaan bagi seluruh masyarakat Nusa Tenggara Barat.  “MTQN  ini bagi kami adalah suatu motifasi untuk selalu bekerja keras memberi kontribusi terbaik bagi bangsa,” tuturnya. Untuk itu, Gubernur mengaku bahagia karena Presiden dapat memenuhi janjinya hadir langsung dalam acara pembukaan MTQ kali ini. “Kami ingin setiap setiap presiden berkunjung ke NTB bisa selalu tersenyum,”kata Zainul Majdi.
Gubernur yang merupakan lulusan tafsir terbaik pada universitas Islam al azhar Mesir ini juga menyebut, kesukacitaan MTQN di NTB ini tidak hanya dirasakan umat Islam semata, melainkan seluruh masyarakat NTB juga turut bersuka cita. “Saudara kita dari warga Tionghoa juga ikut berpartisipasi dengan memasang lampion di sepanjang ruas jalan di wilayah Cakranrgara,” terangnya. Gubernur juga mengaku beberapa waktu yang lalu menerima  surat  yang ditandatangani  pendeta yang ingin turut berpartisipasi mensuksesan MTQN di Mataram. Hal ini, lanjutnya, membuktikan bahwa seluruh umat beragama di NTB punya tekad yang sama untuk ikut mensukseskan MTQ Nasional.
Pembukaan MTQ Nasional di Mataram kali ini juga dibaregi dengan pembukaan konferensi islam internasional yang diikuti 13 negara islam, Kerjasama Majelis Ulama Indonesia dengan rabitah al islami. Dalam kesempatan yang sama, Menteri Agama RI , Lukman hakim saifuddin menyebut, perhelatan MTQ bukan hanya kegiatan yang menampilkan perlombaan seni suara semata namun juga sebagai forum ilmiah yang menafsir, menalar dan mengamalkan ayat ayat Allah SWT.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo juga berharap, MTQ Nasional ini mampu membumikan alquran sehingga lebih dipahami dan dilaksanakan  oleh seluruh masyarakat. “Prestasi adalah utama namun yang lebih utama adalah syiar dan dakwah tentang bagaimana membumikan alquran,” pesannya. Ia mengajak seluruh masyarakat indonesia menjadikan al quran sebagai pegangan kehidupan yg hakiki dalam hidup, sehingga dapat menuntun masyarakat menjadi pribadi yang santun dalam bertutur bersikap serta berperilaku.
Kedepannya, presiden menaruh harapan besar agar Indonesia dapat menjadi sumber pembelajaran islam di dunia. Karena itu telah dikeluarkan Peraturan Presiden untuk membentuk universitas islam internasional. “Kita ingin kehidupan berbangsa dan bernegara sejuk, damai dan indah . Mari jaga kehidupan berbangsa dan bernegara. Jadikan MTQN ini sebagai stimulan untuk meningkatkan pengamalan ajaran islam yang rahmatallil alamin,” ajak Presiden bersemangat. Ipr