LOMBOK TENGAH,MP – Berbagai agenda penting disampaikan Bagian Humas dan Protokol, Selasa (20/12) 2016 dalam jumpa pers yang digelar di Ruang Rapat Tastura I Kantor Bupati Lombok Tengah. Jumpa pers tersebut, disampaikan Kabag Humas dan Protokol, Drs.HL.Herdan,M.Si kepada sejumlah wartawan yang ditugaskan di Lombok Tengah.
Hal pertama yang disampaikan Kabag Humas dan Protokol, terkait dengan pengahrgaan yang disampaikan oleh Pemerintah melalui menteri keuangan yang diserahkan ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah, yang diterima Senin lalu oleh Wakil Bupati Lombok Tengah.”Penhargaan itu diberikan karena Lombok Tengah telah berturut-turut mendapatkan Opini WTP selama 4 kali,”Jelasnya.
Sementara itu, sebagai bentuk rasa syukur atas HUT ke 58 NTB, pemkab telah menggelar istigozah, Zikir dan Doa serta apel dalam rangka memperingati HUT ke 58 NTB tersebut. Selain itu, Kabag Humas dan Protokol juga menyampaikan perubahan mendasar yang terjadi pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) baru di Lombok Tengah.”OPD baru ini akan mulai diberlakukan pada tahun 2017 ini,”Ungkapnya.
Namun mengenai kepastian, tanggal berapa para pejabat dalam OPD baru tersebut akan dilantik lanjut Kabag Humas, hingga saat ini belum bisa dipastikan, karena masih dalam proses melakukan asisment pejabat baru yang akan mendudukan OPD tersebut.”Kita tunggu saja kepastianya kapan apakah akhir tahun atau awal tahun baru. Yang pasti amanah undang-undang, awal tahun baru semua sudah OPD baru,”Jelasnya.
Dengan adanya OPD baru tersebut lanjut Kabag Humas, diharapkan bisa mempecepat lagi akselerasi pembangunan semakin lebih baik. Karena struktur SKPD yang akan dijalankan berikutnya ada mengalami pengembangan dari SKPD yang lama. “Kalau saat ini ada 27 SKPD ditambah 12 kecamatan dengan total 39, namun nanti akan berjumlah total 43 SKPD,”Terangnya.
Bertambahnya OPD tersebut, berdampak pada terjadinya pergeseran posisi pejabat yang ada di Pemkab Lombok Tengah. Apalagi ada sejumlah OPD yang sama sekali baru dan belum pernah ada sebelumnya seperti Dinas Pora (pemuda dan olahraga), Badan Pengelola keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dan ada beberapa SKPD yang dibelah menjadi 2 SKPD.”Itulah sebagian OPD yang akan sukseskan visi misi Bupati, dan yang akan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,”Imbuhnya.
Pada kesempatan tersebut, Kabag juga menekankan terkait dengan adanya keluhan dari masyarakat mengenai pelayanan e-KTP yang ada di Dukcapil. Dimana hingga saat ini pelayanan pembuatan e-KTP masih mengalami kendala akibat terjadinya 2 kali gagal dalam proses tender blangko e-KTP sejak bulan Agustus 2016 silam.”Hal ini memang sangat disayangkan, dan mudahan awal tahun bisa terelaisai. Gagal tender itu terjadi dipusat akibat dari ketatnya syarat bagi pemenang tender pengadaan balngko,”Ungkapnya.
Namun demikian ada solusi yang bisa dilakukan, bagi masyarakat yang sangat membutuhkan e-KTP, ada surat pernyataan yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk mengganti sementara e-KTP yang belum bisa dicetak, asalkan sudah melakukan perekaman. (ding) (Kerjasama Bagian Humas dan Protokol Setda. Kabupaten Lombok Tengah dengan matapena.co.id)
