Bangun Rumah layak Huni, Kapolres Malu Sama TAC

LOMBOK TENGAH
Peresmian rumah yang layak huni yang di prakarsai oleh relawan penggiat sosial Yang tergabung dalam Tulus Angen Community (TAC) di dusun Bun Tereng Desa Kawo Kecamatan Pujut yang dihadiri langsung oleh para penggiat sosial TAC, Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah S. Ik . MM, kepala Badan Pertanahan Negara Lombok Tengah Ir. Lalu Suharli dan unsur TNI/Polri serta pemerintah desa, pemerintah Kecamatan dan rekan rekan mahasiswa Universitas Mataram.
Menurut Lalu Ahmad Fatoni atau yang dikenal dengan panggilan Bajang Tony mengatakan pihaknya bersama rekan rekan Relawan TAC melaksanakan kegiatan penyerahan rumah layak huni kepada Mulyadi atau Papuk Kesek seorang lansia dimana sebelumnya Rumah Papuk Kesek roboh karena sudah lapuk dan tua ” hari ini Rabu 20 Juni 2022 adalah serah terima rumah layak huni untuk Papuk Kesek, ini adalah rumah yang ke-18 yang sudah dibangun oleh TAC” katanya
Ditambahkannya pengerjaan rumah layak huni untuk Papuk Kesek dibangun diatas tanah milik Papuk Kesek “Alhamdulillah rumah ini juga berdiri berkat kerjasama dari para donatur kepada penerima manfaat dan dikerjakan secara gotong royong sehingga terbangun rumah untuk Papuk Kesek yang sebelumnya rumah beliau sangat-sangat tidak layak huni sudah roboh” tambahnya
Bajang Tony juga menjelaskan pihaknya mencoba menggerakkan masyarakat secara umum di masyarakat umum sehingga banyak yang berdonasi untuk kita bersama-sama membangun rumah layak huni bagi penerima manfaat” Alhamdulillah hari ini bapak Kapolres dan bapak Kepala BPN Lombok Tengah juga berkenan untuk bersama kami menyerahkan langsung ke rumah untuk Papuk Kesek serta dilanjutkan dengan santunan kepada beberapa lansia dan anak yatim secara simbolis” paparnya.
Bajang Toni juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada para donatur donatur hebat yang telah menyisihkan sedikit rezekinya untuk para penerima manfaat sehingga beberapa kegiatan pac bisa berjalan r dan sesuai dengan keinginan “semoga para donatur diberikan kelapangan rezeki oleh Allah SWT dan diberikan rezeki yang barokah dan berlimpah oleh Allah SWT serta Semoga semua yang hadir hari ini juga mendapatkan berkah dan apa yang kita lakukan semoga diberikan ganjaran yang setimpal. Terima kasih untuk rekan-rekan semua relawan di TAC semoga kita tetap istiqomah dan semoga Allah tetap menguatkan hati kita untuk selalu berbuat baik terima” ungkapnya.
Di tempat yang sama Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah. S.ik .MM mengatakan bahwa pihaknya bersama jajarannya merasa bersyukur bisa dipertemukan dengan orang orang hebat yang tergabung dalam TAC, “tiada kata tiada lain saya sangat bersyukur dan berterima kasih karena dapat bejalan dapat berkenalan dengan rekan rekan TAC yang besar hati dan peduli dengan sesama ” ungkapnya.
Lebih lanjut Kapolres, menyampaikan bahwa sebelumnya pihaknya merasa agak agak sombong sebelum sampai lokasi penyerahan rumah layak huni untuk Papuk Kesek tetapi setelah menapakkan kaki dan lokasi dan melihat realitanya semua menjadi berbeda ” Saya tidak berani sombong di depan rekan rekan TAC, disini saya menyadari harus melihat dari bawah, siapa kita, sedang apa kita, mau kemana kita. Hari ini merupakan hari yang betul betul bagaimana bisa menampar saya. Saya selaku Kapolres tidak pernah bisa menggerakkan hati orang seperti rekan rekan TAC lakukan” lajutnya.
Kapolres Loteng yang belum genap satu bulan di Lantik ini juga menjelaskan pihaknya mengapresiasi kapada rekan rekan TAC dimana pihaknya merasakan hal yang sangat teridah dimana rekan rekan TAC memiliki hati yang mulia untuk membantu siapapun dan tidak melihat umur. “Inilah realita, the real LSM itu adalah TAC bagaimana TAC bisa menggugah hatinya untuk kemanusiaan ,bagaimana TAC bisa menggugah hatinya untuk tindakan sosial. Terus terang ini menggugah kami, saya dan rekan rekan Polri lainnya.” Paparnya.
AKBP Irfan Nurmansyah mengatakan pihaknya tidak berani tersenyum karena melihat kondisi bangunan rumah layak huni untuk Papuk Kesek, pihaknya merasa tidak ada apa apanya di depan rekan rekan TAC ” kami tidak berani tersenyum dan bangga karena ini bukan perbuatan kami tapi ini adalah hasil dari rekan rekan dan saya merasa malu terhadap rekan rekan TAC Dan Insya Allah dengan rasa malunya saya, saya tidak akan mundur tapi saya akan maju dan bersikeras ingin seperti rekan rekan TAC, doakan saya i semoga saya memiliki hati yang mulia seperti hati rekan rekan TAC semua” demikian ungkap Kapolres Loteng. ik