Soroti PAD, Supli Minta Persiapan MotoGP Lebih Maksimal

Lombok Tengah – Politisi PKS di DPRD Kabupaten Lombok Tengah, HM. Supli menyoroti minimnya pendapatan asli daerah (PAD). Hal ini tidak sesuai dengan target awal dan hitungan pemkab pada event world superbike (WSBK) November 2021 lalu.

Sehingga, untuk event moto GP yang akan dilaksanakan Maret 2022, persiapan yang dilakukan Pemkab Lombok Tengah harus lebih maksimal agar PAD yang dihasilkan lebih besar.Kepada lomboksatu.com, Senin (17/01/2022), Supli mengatakan, WSBK yang terselenggara sebelumnya terkesan tergesa-gesa dan kurang tertata. Hal ini dikatakan mengingat prediksi besar pemkab dalam menyampaikan keterangan ke media sekitar 54 miliar untuk PAD justru meleset jauh. “Kita tidak salahkan pemkab soal ini, mengingat optimisme itu berdasarkan hitungan informasi,” katanya.

Supli menyebutkan, pelaksanaan ini dilihat tidak seperti rencana semula, seperti penerapan penjualan tiket yang tidak jelas, termasuk faktor cuaca yang kurang bersahabat. Untuk itu, Supli berharap momen kurang menyenangkan pada event WSBK tidak terulang kembali pada pelaksanaan MotoGP Maret 2022 mendatang.

Supli juga berharap komunikasi dan koordinasi pemkab dan pemprov harus lebih baik lagi agar semuanya lancar. “Pemprov tidak boleh jalan sendiri, harus jalan bersama pemkab. Mengelola negara ini tidak bisa tanpa koordinasi,” sentilnya. Apabila persiapan pelaksanaan sudah baik dan dinyatakan bagus, ia berkeyakinan kuat target PAD dapat dicapai maksimal.