LOMBOK TENGAH – Anggota DPRD Kabupaten Lombok Tengah Dapil III, Pujut-Praya Timur, Lalu Sunting Mentas mendorong pemerintah daerah memfasilitasi penyiapan lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal di sektor pariwisata.
Kepada wartawan Sunting mengungkapkan, kewenangan yang dimiliki Pemkab Lombok Tengah diharapkan mampu melakukan negosiasi yang baik dengan para pelaku pariwisata, khususnya Indonesia ITDC selaku pengembang KEK Mandalika. Dalam hal ini, menurutnya harus ada persentase yang jelas mengenai total pekerja lokal di masing-maisng hotel dan restaurant. Dengan demikian masyarakat Lombok Tengah benar-benar merasakan dampak positif dari geliat pariwisata yang ada selama ini.
Namun demikian, posisi pekerjaan yang diperuntukkan bagi warga lokal, harus adil. Artinya posisi posisi strategis juga harus diberikan kepada warga lokal, tentunya selama memenuhi kriteria dari perusahaan yang bersangkutan.
Namun demikian kata Sunting, dengan melihat sumberdaya manusia (SDM) masyarakat Lombok Tengah sejauh ini sudah cukup mumpuni. Bahkan untuk posisi manager sekalipun, beberapa warga Lombok Tengah juga sudah bisa diandalkan.
Untuk itu pihaknya berharap kepada Pemkab Lombok Tengah lebih tegas terhadap ITDC terkait penyediaan lapangan pekerjaan. Karena tanpa adanya penekanan dari pemerintah, sebagian besar lapangan pekerjaan di sektor pariwisata kemungkinan besar akan diisi oleh orang luar sebagaimana yang terjadi di beberapa daerah.
Sementara masyarakat setempat hanya terkesan jadi penonton dari berbagi kemajuan yang dicapai oleh pemerintahnya. “Pemerintahan Pathul – Nursiah harus berani. Kalau tidak habislah kita,” pungkasnya.