LOMBOK TENGAH, MP – Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lombok Tengah masa persidangan ke dua tahun sidang 2021 DPRD Lombok Tengah tahun 2021 di gelar Jumat lalu, dengan agenda sidang penyampaian pidato Bupati Lombok Tengah hasil pemilihan kepala daerah serentak tahun 2020.
Senin, 1 Maret 2021, Ketua DPRD Lombok Tengah H Tauhid saat memimpin rapat paripurna menyatakan, sesuai keputusan pimpinan DPRD Kabupaten Lombok Tengah nomor 2 tahun 2021 tentang perubahan jadwal kegiatan DPRD Kabupaten Lombok Tengah masa persidangan kedua tahun sidang 2021, kembali kita bermuajahah dalam rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lombok Tengah hari ini, dengan acara penyampaian pidato pertama Bupati Lombok Tengah setelah dilantik dan diambil sumpah jabatannya oleh Gubernur NTB.
Agenda rapat Paripurna DPRD kabupaten Lombok Tengah pada hari ini kata Ketua Dewan, adalah tindaklanjut dari ketentuan peraturan Presiden Nomor 16 tahun 2016 tentang tata cara pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota, yang secara teknis diperintahkan melalui surat edaran Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor: 273/487/ SJ tentang penegasan dan penjelasan terkait pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2020, tanggal 21 januari 2021 yang menegaskan bahwa, bagi Gubernur, Bupati dan Walikota yang telah dilantik agar menyampaikan pidato sambutan sebagai Gubernur dan Bupati/ Walikota pada sidang Paripurna di masing-masing dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) provinsi dan kabupaten/kota setelah melakukan serah terima jabatan pada hari yang sama.
Usai mendengarkan pidato perdana Bupati tersebut, Ketua Dewan menyatakan, menyimak pidato Bupati Lombok Tengah yang disampaikan, dimana Bupati Lombok Tengah mendeskripsikan visi, misi dan program kerja 100 hari dengan jargon “Bersatu Jaya” (beriman, sejahtera, bermutu, maju dan berbudaya), yang merupakan lanjutan dari moto “bersatu” (beriman, sejahtera dan bermutu) pemerintahan daerah masa jabatan sebelumnya. “Kami berharap agar visi, misi, ide dan gagasan pemerintahan tersebut, segera dirumuskan dalam rencana pembangunan jangka menengah daerah yang akan ditetapkan dengan peraturan daerah, yang akan disetujui bersama DPRD Kabupaten Lombok Tengah,” ujarnya.
Ia menambahkan, Peraturan Daerah tentang rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) tersebut, akan menjadi kamus besar dan pandu arah pembangunan kabupaten Lombok Tengah lima tahun kedepan. Kemudian terhadap berbagai tantangan yang akan dihadapi, terutama bencana non alam pandemi covid 19 turut menjadi tantangan kita bersama dalam upaya percepatan pembangunan kabupaten Lombok Tengah kedepan. “Untuk itulah kami tetap mengajak segenap warga Lombok Tengah agar senantiasa menaati protokol kesehatan sebagai bentuk ikhtiar kita bersama agar pandemi ini segera berakhir,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu juga, Ketua dewan mengutif pendapat Henry J.A. Tjokroamidjojo, seorang ahli ilmu pemerintahan yang mengatakan bahwa “ada tiga bentuk peran pemerintah dalam pemerintahan, dan satu diantaranya adalah peran pemerintah sebagai interpreneurshif, atau pendorong inisiatif usaha pembaharuan, dan pembangunan masyarakat. Pemerintah menjadi development atau unsur pendorong atas pembangunan masyarakat itu”.
Konsep tersebut kata M Tauhid penting untuk menjadi inspirasi bagi kita semua sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah di kabupaten Lombok Tengah, karena dengan demikian, kedepan sistem pemerintahan yang kita jalankan, dapat merubah orientasi aparatur organisasi publik, yang lebih inspiratif, kreatif dan inovatif, serta mampu menangkap peluang untuk kemajuan pembangunan masyarakat itu sendiri. Namun demikian menurutnya, bukan berarti pemerintah daerah bekerja berbasis profit orientit semata, dan meninggalkan sistem publik service yang diharapkan oleh masyarakat kabupaten Lombok Tengah.
Dalam kesempatan itu, Ketua dewan atas nama pimpinan dan anggota DPRD kabupaten Lombok Tengah mengucapkan selamat atas pelantikan saudara bupati dan wakil bupati Lombok Tengah. Selanjutnya ia mengajak dan berharap kepada Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah beserta seluruh jajarannya, untuk mari bersama sama bersinergi membangun Lombok Tengah yang lebih maju dan kreatif sesuai harapan masyarakat kabupaten Lombok Tengah yang sama-sama kita cintai. (iw)