Tumbuhkan Minat Olahraga, Babinsa Teruwai Latih Anak Usia Dini Bola Voli

Lombok Tengah – Masa depan anak adalah merupakan tanggung jawab orang tua, namun orang tua tidak bisa sendirian menghantarkan anak menuju ke jenjang di mana anak-anak bisa meraih kesuksesan.

Di bidang pendidikan, tentulah guru di sekolah yang memang bertugas mengajar anak-anak di sekolah. Tetapi kalau di rumah orang tualah yang bertugas mengasuh dan mendidik anak-anak tentang budi pekerti, tata krama dan lain hal sebagainya.

Contoh lain di bidang olah raga seperti karate, voli, sepak bola atau yang lain-lainnya tentu butuh pembimbing atau istilahnya guru yang lain. Seperti bola voli misalnya, tentunya tidak semua orang mampu mengajar tentang bola voli.

Sertu Jumpa salah seorang Babinsa dari Koramil 1620-02/Pujut yang intens melatih anak-anak usia dini di Desa Teruwai.

Hari Minggu ini, Sertu Jumpa tetap beraktifitas seperti hari biasa, karena hatinya merasa terpanggil untuk memajukan bola voli di wilayah binaanya.

Dilapangan, Sertu Jumpa melatih phisik dan tehnik-tehnik dasar bermain bola voli. Seperti lari keliling lapangan bola voli, loncat tali, lempar bola, passing dan smash.

Danramil 1620-02/Pujut Kapten Inf Abdul Hamid mengatakan tujuan dari latihan yang dilakukan Babinsa Teruwai untuk melahirkan bibit – bibit atlet yang dapat mengharumkan daerah melalui pembinaan bola volly anak usia dini.

“Dengan adanya pembinaan olahraga diharapkan terciptanya manusia yang sehat jasmani, rohani dan memiliki sportifitas yang tinggi serta mental yang kuat,” terangnya.

Selain itu menurut Danramil, untuk mengembangkan potensi dan bakat anak-anak atau pemuda yang ada di wilayah binaannya perlu adanya kepedulian bersama.

“Latihan ini untuk mengembangkan bakat dan minat generasi muda di Desa Teruwai mengembangkan jiwa kompetitif, rasa percaya diri dan rasa tanggung jawab serta mengembangkan budaya hidup sehat dan gemar berolahraga dan menumbuhkan nasonalisme dan patriotisme,” jelas Danramil, Sabtu (27/12/2020).

Harapannya dengan latihan ini minat anak usia dini di desa-desa untuk berolahraga utamanya bola voli semakin meningkat disamping menumbuhkan kembangkan bakat terpendam.

“kegiatan ini akan terus berlanjut dan tidak berhenti namun kita akan bina sampai menjadi seorang atlet handal,” tutupnya. (Iw)