Wujudkan Persatuan, Bupati Bersama Komunitas Loteng Bagi-bagi Takjil

LOMBOK TENGAH, MP – Sebagai bentuk partisipasi Bupati Lombok Tengah (Loteng) bersama gabungan komunitas yang ada di Loteng dalam mewujudkan persatuan dan kesatuan selama bulan Ramadan mengadakan pembagian takjil gratis kepada semua lapusan masyarakat. Pembagian takjil disebar di sekitar kota Praya. Ada yang membagi di sekitar Bencingah Adiguna dan ada juga yang membagikan di tiap-tiap jalan raya.

Hal tersebut akan dilakukan rutin setiap sore menjelang berbuka puasa. Dengan harapan masyarakat Loteng dapat meningkatkan ketakwaan serta dapat mengisi kegiatan yang bersifat positif.

“Semoga di bulan Ramadan ini kita semua mendapat predikat muttakin. Semua kegiatan dapat kita isi dengan hal yang bersifat positif,” ungkap Bupati Loteng, H. Suhaili, FT, saat ditemui di depan Bencingan Adiguna Praya, Senin, (06/05).

Ia juga berharap di bulan Ramadan ini masyarakat lebih meningkatkan toleransi, silaturrahim, dan meningkatkan  kepedulian. Selain itu, diharapkan kepada masyarakat Loteng bisa saling memaafkan. Sebab dalam hubungan sosial pasti ada terselip kesalahan. Dengan begitu, Loteng bisa mendapat predikat muttakin.

Sementara itu, Ketua komunitas Sosial Aksi Hebat (Solah), Ferdian Elmansyah mengungkap rasa terima kasih atas segala bentuk partisipasi semua komunitas yang ada di Loteng. Ia menjelaskan bahwa kegiatan ini disuport oleh komunitas Solah, Forum Anak Loteng, Paguyuban Terune Dedare, Rue Rase, Alumni Santri Situbondo, Tastura Mengajar, Tulus Angen Comunity, Genpi, BPPD. BPS, Kansas, dll.

Ferdi berharap dengan suport komunitas yang ada di Loteng semakin menguatkan rasa persatuan dalam mewujudkan masyarakat yang agamis. Selain itu juga melalui kegiatan ini bisa menjadi image Tastura yang bernuansa islami. 

“Kita diberikan kepercayaan oleh Bupati Loteng sebagai panitia penyelenggara Festival Kuliner selama bulan Ramadan berlangsung. Besar harapan kami dengan kegiatan ini bisa dijadikan wadah untuk meningkatkan ketakwaan. Terlebih lagi kita ingin mengubah image Tastura yang dikenal sebagai tempat nongkrong menjadi tempat ibadah para pemuda milenial. Di sini juga akan dijadikan tempat salat berjamaah dan tarawih. Kita berharap pemuda yang nongkrong di sini bisa ikut salat dan tarawih bersama,” pungkas Ferdi. (as)