LOMBOK TENGAH, MP – Festival kuliner tempo doeloe diharapkan nantinya dapat menciptakan koordinasi demi terciptanya pembangunan yang lebih baik di Loteng, kata Bupati Loteng, H.M. Suhaili, FT di Acara press Conference Festival Kuliner Tempo Doeloe dan Oleh-oleh Khas digelar di Pendopo Bupati Lombok Tengah (Loteng) pada Senin malam (22/04).
Ia berharap acara yang akan digelar pada Minggu (28/04) mendatang dapat dijadikan sebagai wahana mengentaskan kemiskinan. Karena kegiatan seperti ini sangat strategis untuk pengentasan kemiskinan.
Selain itu, acara festival kuliner tempo doeloe ini dianggap sangat menarik sebagai salah satu metode mempromosikan produk tradisional yang ada di Loteng. Di sisi lain juga dapat dijadikan sebagai peluang dan alternatif menciptakan lapangan pekerjaan. Terlebih jikalau kedepannya kegiatan ini bisa bekerja sama dengan Job Fair.
Suhaili juga mengharapkan kegiatan ini terus berkelanjutan selama bulan Ramadhan. Sehingga semua produk yang dihasilkan masing-masing UKM dapat disajikan selama bulan Ramadhan. Dengan begitu, pemasaran dari produk yang dihasilkan lebih efektif.
“Kegiatan ini harus berkelanjutan demi terciptanya kemaslahatan masyarakat Loteng,” harapnya.
Sementara itu, Pihak Business dan Export Development Organization Sampoerna, Ari Aditya, menyampaikan acara festival kuliner tempo doeloe yang akan berlangsung pada Minggu, (28/04) mendatang akan melibatkan SKPD Loteng, 30 UKM, Sampoerna Ritel Comunity (SRC), dan ratusan tamu undangan.
Lebih jauh dijelaskannya bahwa tujuan kegiatan yang akan dilaksanakan antara lain, memperkenalkan UKM dan produk oleh-oleh khas Loteng, memperkenalkan pelaku usaha dan toko ritel tradisional Loteng, memperkenalkan Sampoerna Retail Comunity (SRC), membuka kesempatan kerjasama antara penerima manfaat program SRC, Swasta, Akademisi, dan pemangku kepentingan lainnya untuk mendukung pariwisata Loteng, mengangkat kearifan lokal, menggairahkan pariwisata di Loteng.
Kemudian Ia menjelaskan acara festival kuliner akan dimeriahkan dengan Senam Zumba dan Maumere, Tari Tradisional Kembang Sembah dan Gandrung, Interaktif Talkshow (Bedo, UKM, SRC, Sapta Nirwandar. Kemudian dimeriahkan juga dengan Lomba Kuliner dengan Door Prize, Lomba Fashion Kartini, dan Tempo Doeloe, serta hiburan musik. Selain itu, untuk kegiatan tambahan akan diadakan pasar murah yang menjual berbagai jenis sembako untuk kebutuhan di bulan Ramadhan. (as)
