Paramount Resort And Residences ke Lima Di Dunia Pertama Di Asia Tenggara

LOMBOK TENGAH,MP – Ground Breaking Ceremonial The Paramount Resort And Residences, Rabu (18/4) 2018 di Kuta Mandalika Lombok, merupakan ground breaking ceremony yang sangat special karena dihadiri oleh Menteri BUMN-RI, Rini Soemarno. Selain itu hotel yang akan dibangun itu, ke 5 didunia dan pertama di asia tenggara.  Demikian disampaikan Direktur Utama Itdc Lombok, Abdulbar M Mansoer pada acara Ground Breaking pembangunan Hotel yang awalnya terkenal sebagai rumah produksi film tersebut.

Abdulbar M Mansoer lebih lanjut menyampaikan, sebelumnya ada 3 kementerian terkait yang akan hadir namun karena harus mempersiapkan diri untuk mengikuti rapat dengan presiden maka setelah sempat hadir dilokasi  beberapa menit langsung pamitan.”Sementera ibu menteri (Rini Soemarno-red) walau akan rapat juga hari ini dengan Bapak Presiden di Istana Bogor namun tetap berusaha untuk hadir dan jam dua nanti  (kemarin-red) sudah harus ada di Istana Bogor,”katanya.

Itulah yang membuat suasana Ground Breaking hari itu lanjut Abdulbar M Mansoer menjadi sangat special.  Selain itu, kahdiran Ibu Menteri bisa memberikan keyakinan kepada Investor untuk terus berinvestasi pada KEK Mandalika Lombok tersebut.

Khusus terkait dengan Paramount Resort And Residences, Abdulbar M Mansoer menyampaikan, hotel tersebut akan dibangun dengan total kamar sebanyak 525 kamar yang terdiri dari hotel itu sendiri dengan kamar 400 yang disertai dengan Residences dan juga Villa. “Dimana dalam pembangunanya secara fisik akan mengutamakan keunikan yang sangat dibutuhkan oleh KEK Mandalika,”jelasnya.

Keunikan itu lanjut Abdulbar M Mansoer sangat dibutuhkan karena yang disasar oleh KEK Mandalika Lombok ini tidak hanya wisatawan domestic namun juga wisatawan dunia. Untuk itu Paramount Resort And Residences yang hanya ke 5 didunia dan pertama di Asia Tenggara yang saat ini di-ground breaking akan menjadi salah satu tonggak atau akan menjadi Landmark hotel yang akan menjadi daya tarik KEK Mandalika.

Selain membangun hotel-hotel itu, pihak Itdc sudah melakukan MoU dengan pengusaha asal prancis yang akan membangun suatu claster dalam kawasan. Biasanya kalau investor hotel membangun satu buah hotel tetapi Investor asal prancis ini mengambil satu kawasan untuk membangun beberapa hotel. “Dan disinilah mereka akan membangaun street race untuk motor GP,”tandasnya. (ding)